Kerja Praktek
PEKERJAAN FONDASI BORED PILE PADA PROYEK PENGGANTIAN JEMBATAN CILANGLA CS (JEMBATAN CIMEDANG)
Kawasan Kalapagenep, Kecamatan Cikalong, Kabupaten Tasikmalaya, merupakan destinasi wisata yang berkembang pesat. Salah satu proyek penting di daerah ini adalah Pembangunan Jembatan Cilangla CS (Jembatan Cimedang), yang menghubungkan Kabupaten Tasikmalaya dan Pangandaran. Jembatan ini memiliki panjang 139,5 m dan lebar 11 m, bertujuan untuk memperlancar transportasi, perekonomian, dan pariwisata yang berdampak pada peningkatan usaha dan pendapatan masyarakat. Proyek ini menggunakan sistem pelelangan elektronik (E-Procurement) dengan kontrak gabungan Lump Sum Fixed Price dan Unit Fixed Price, dimenangkan oleh PT. Tarawesi Artha Megah dengan nilai kontrak Rp 133,092,686,300.00 dan waktu pelaksanaan 545 hari. Jenis jembatan yang digunakan adalah Jembatan Beton Bertulang Gelagar PCI Girder. Selama kerja praktik, dilakukan pengamatan pada pekerjaan Bore Pile, yang meliputi pengeboran, pembesian, dan pengecoran. Beton yang digunakan untuk pengecoran Bore Pile adalah beton mutu fc'30 SCC dengan kedalaman 28 m dan diameter Ø 1000 mm. Tugas khusus kerja praktik ini adalah membandingkan beton SCC dan beton normal. Hasil perhitungan kebutuhan beton menunjukkan bahwa beton SCC membutuhkan lebih banyak pasir dan semen dibandingkan beton normal. Kebutuhan beton untuk Bore Pile pada beton normal adalah 190 sak semen, 10,0912 m³ pasir, 15,71 m³ krikil, dan 4558 L air, sementara beton SCC membutuhkan 199 sak semen, 12,114 m² pasir, 15,39 m² krikil, dan 3816 L air. Tugas ini juga mencakup pemahaman tentang fungsi admixture dalam beton. Kata Kunci: Beton SCC, Bored Pile, Jembatan cimedang.
Kp25.12564 | Kp/T.Sip/2025/12564 | My Library (Rak Reference) | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan |
Tidak tersedia versi lain