Text
Manajemen Risiko Jalan Di Kabupaten Garut
Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi risiko-risiko yang muncul, menganalisis faktor-faktor risiko mana yang paling dominan terjadi dan juga cara melakukan pengendalian terhadap risiko yang dominan terjadi pada proyek konstruksi bangunan di jalan Kabupaten Garut. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah AHP. Hasil dari penelitian ini didapatkan risiko paling dominan terjadi secara berurutan, yaitu : (1) Risiko Pelaksanaan Kosntruksi (0,228), (2) Risiko Teknis (0,214), (3) Risiko Manajemen Konstruksi (0,190), (4) Risiko Tenaga Kerja (0,187), (5) Risiko Force Majuere (0,181). Pengendalian dilakukan pada risiko-risiko yang dominan untuk mencegah terjadinya kerugian yang semakin besar pada proyek konstruksi tersebut.
S20.10701(298) | S/T.Sip/2020/10701(298) | My Library (9) | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan |
Tidak tersedia versi lain